Menetas kasih
Rimbalara ini
memenjarakan hati di lurah zikir
dedaun waktu berhamburan di gigihari
akar janji nan semakin berbaur resah
membeningkan lembah impian
merincih sinar harapan
kekasih bagaikan camar asing
nan sesat di teluk hayalan
menggapai cinta tidak kesampaian.
Terkadang aku ingin lepas bebas
bagai alir jernih meredah juram
bermesra dengan flora permai
berlagu dengan fauna sunti
& jiwawi bersemadi dengan bumi bertuah
menuju ke laut murni
mengenyah kelodak ngeri.
Rimbalara ini
Kekasih melambai iman
dengan redupnya kiblat
mendekatkan maknawi di batini
keujudan nan sepadan
pendugaan nan bersempadan
kudrat nan menerjah wewenang
adalah belaian Dia Maha Penyayang.
iDANRADZi
Jenaris/UPM
dimasukkan pada 09 Jun, 1999 jam 21:47:15